Akhir-akhir ini terdengar kabar bangkai seekor Rusa Moose ditemukan di pesisir pantai Vancouver, Canada, dengan bekas luka gigitan Paus Pembunuh. Penemuan bangkai hewan merupakann hal biasa, yang tidak biasa adalah bagaimana pertemuan hewan darat Rusa Moose dengan hewan laut Paus Pembunuh karena rasanya tidak mungkin sama sekali. Mereka beda dunia. Hal ini menjadi tanda tanya besar bagi sebagian besar orang, terutama bagi para peneliti.

Sebelum kita menjawab pertanyaan tersebut, mari kita kenali dulu masing-masing kedua hewan ini:

Rusa Moose


Rusa Moose Berbadan Besar dan Kuat
(Sumber Gambar: Unsplash)

Rusa raksasa ini berhabitat di daerah tundra maupun hutan di belahan Bumi Utara. Belahan yang terkenal bersuhu dingin dan bersalju lebat, tapi bukan masalah besar bagi Rusa Moose karena berbadan besar, memiliki lapisan lemak tebal, dan bulu lebat menutupi hampir sekujur tubuh.


Rusa Moose Memakan Lumut Setelah Mengais Salju
(Sumber Gambar: Unsplash)

Sebagai anggota terbesar keluarga rusa, tinggi Rusa Moose mencapai 1,8 m serta berberat lebih dari 450 kg. Itu berarti dia perlu banyak energi alias banyak makan. Namun perawakannya membuat rusa ini susah membungkuk, jadi mereka lebih memilih memakan daun, kulit kayu, dan ranting dari pohon serta semak belukar. Tidak jarang ditemukan mereka mengikis salju menggunakan kuku besar untuk membersihkan area salju agar bisa memakan lumut.


Rusa Moose Sedang Berendam
(Sumber Gambar: Unsplash)

Jika tidak bersalju, Rusa Moose sering menjelajahi sungai, danau, atau lahan basah. Selain mendinginkan badan, mereka juga memakan tanaman air sekitar dan menyelam mencari lumut di dasar air. Berbadan besar tak menghalangi mereka berenang. Termasuk cekatan dengan kecepatan 8 km per jam dibanding manusia yang hanya 3,2 km per jam.

 

Orca atau Paus Pembunuh


Gigi Orca Terlihat Tajam
(Sumber Gambar: Pexels)

Paus Pembunuh adalah paus bergigi yang berhabitat hampir di seluruh lautan dalam kelompok sekitar 70 individual. Mereka itu predator puncak dan sangat pintar. Makanan mereka pun bermacam-macam dari ikan, ikan hiu, ikan pare, anjing laut, ikan lumba-lumba, ikan paus, dan lain-lain. Untuk memangsa beragam hewan ini, para paus pembunuh menerapkan berbagai taktik dan strategi sehingga para mangsa tak bisa berkutik.


Kelompok Paus Pembunuh Dipimpin Oleh Betina Tertua
(Sumber Gambar: Unsplash)

Sebenarnya Paus Pembunuh itu makhluk sosial alias hidup berkelompok walaupun tersemat kata 'Pembunuh'. Cikal bakal nama tersebut berasal dari pengamatan para pelaut terhadap mereka karena berburu dan memangsa ikan paus yang jauh lebih besar. Besar maupun kecil dilahap, tak ada diskriminasi mangsa. 


Rusa Moose Sedang Menjelajahi Danau
(Sumber Gambar: Unsplash)


Paus Pembunuh Sedang Mengintai Mangsa
(Sumber Gambar: Unsplash)

Dari penjelasan masing-masing kedua hewan di atas, mari kita tarik kesimpulan. Dikatakan Rusa Moose menyelam mencari lumut dan Paus Pembunuh berburu beraneka ragam mangsa, jadi saat Rusa Moose mencari makan di air atau menyeberangi sungai maupun danau, Paus Pembunuh bisa saja muncul tiba-tiba menerkamnya lalu menarik Rusa Moose ke dalam air hingga tewas.

Jadi apakah terbukti benar Rusa Moose itu salah satu mangsa Paus Pembunuh? Jawabannya adalah benar, walau para peneliti masih bingung kenapa Paus Pembunuh memangsa Rusa Moose padahal bukan salah satu makanan pokok. Mereka mengambil kesimpulan kala mangsa susah didapat, kemungkinan besar Paus Pembunuh akan memangsa apapun yang bisa dimasukkan ke dalam mulut mereka.